Senin, 07 Maret 2011

Cerita Serial "Arti Sahabat"

Setelah berbingung bingung ria mau bikin postingan apa, akhirnya muncul ide buat ngepost cerita serial . Tapi masih bingung cerita apa yang mau dibikin serial ??

*Mikir…*
*Aha…  *
Akhirnya ku comot serial dari salah satu acara TV…
Apa itu ??

“Arti Sahabat”
Pasti gak asing dong…
Tapi yang bakal aku bikin serial adalah Arti Sahabat versi aku. Jadi bakalan agak beda antara yang di TV sama serial yang akan aku buat, alasanya karena kalau ku bikin persis kaya di TV, pasti bakalan ketebak ceritanya.
Ok deh!! Tanpa Ba-Bi-Bu, read my first story….
Arti Sahabat “Pertemuan”

Disebuah sekolah favorit dijakarta, SMA 25. sedang melaksanakan Ospek. Pagi hari ini mereka diminta untuk datang pagi pagi pas jam 6 darus sudah disekolah.
“Aduh..gimana nih, 5 menit lagi jam 6. Bang bisa ngebut gak?? Bisa bisa saya telat nih”
Seorang siswi berpakaian putih abu, memakai papan nama bertuliskan namanya ‘ANGEL’, topi toga buatan sendiri dan tas dari karung.
“Neng ini tuh bajaj, kaklau mau cepet noh naik Taksi sono..”
“Duh gimana kalau gue telat?? Bang cepetan..”
Sampai di SMA 25, jam menunjukan pukul 06.15 dan gerbang sudah ditutup.
Angel merasa bersyukur.. (bukan bersyukur karena telat yaa) karena ia tidak sendiri ada 2 siswa laun yang terlambat seperti dirinya.
“Pak…Pak satpam tolong bukain gerbangnya, kita mesti ikutan ospek pa..”
“Suruh siapa kalian telat?? Udah pak gak usah dibukain. Anak anak kurang disiplin kayak kalian gak panter sekolah disini !!” Ketua osis angkat bicara
“Duh tu ketua Osis nyebelin banget, coba kalo bokap gue yang punya sekolah, gue pecat tu orang jadi Ketos” gerutu seorang siswa
“Udahlah Vit, bukan itu yang harusnya kita pikirin, yang harus kita pikirin sekarang adalah gimana caranya buat masuk kedalam”
“Tapi gimana caranya Fathir?? Jelas jelas kita bertiga gak diizinin masuk”
Vita, Fathir, Angel berpikir. Datang sebuah mobil mewah, mungkin itu mobil guru piker mereka bertiga. Mobil itu membunyikan klakson, pak satpam membukakan gerbang, mereka bertiga saling berpandangan menandakan apa yang mereka pikirkan sama…yaitu pas mobil masuk, mereka ikut masuk disamping mobil itu, tanpa ketahuan satpam. Daaan yap! Mereka berhasil masuk
“Lho? Kemana anak anak itu?” Pak satpam kebingungan sendiri
“Hahaha…gokil banget sih tadi, iya kan Tir??” Fathir terdiam ia hanya memperhatikan Angel
“Hmmm..Angel, lo dikelas apa??” Tanya Fathir
“Gue kelas X-2, lo?”
“Gue X-4”
“Kalo lo vit??” Vita tidak menjawab
“Vit, lo ditanya tuh” bisik Fathir
Vita masih membisu
“Ayo Tir, kita udah  telat..” Vita menggandeng tangan Fathir menuju kelas karena memang Vita dan Fathir satu kelas
“Bye ngel..”
“Bye..” Angel memasuki kelasnya.
Dengan jantung yang dagdigdug Angel memasuki kelasnya.
‘Smoga gue gak dimarahin…’ Angel berharap
Toktoktok
Suara pintu diketuk
“Masuk”
Angel masuk dengan tertunduk, malu L
“Maaf kak saya Telat !!”
“Temen temen kamu udah dateng dari tadi, kamu malah baru dateng gak disiplin banget!! Yang kayak gini nih yang harus dikasih hukuman..”
“Menurut kalian hukuman apa yang cocok buat dia??”
“Nyanyi aja kak…”
“Nyanyi…nyanyi…nyanyi…” Kelas gaduh seketika
“Ok ! Udah denger kana pa yang harus kamu lakuin…..?”
“Tapi kak…”
“Cepetan…!”
Angel menarik nafas…
“Tak mau lagi aku percaya
Pada semua kasih sayangmu
Tak mau lagi aku tersentuh
Pada semua pengakuanmu
Kamu takkan mengerti rasa sakit ini
Kebohongan dari mulut manismu
Pergilah kau
Pergi dari hidupku
Bawalah semua rasa bersalahmu
Pergilah kau
Pergi dari hidupku
Bawalah rahasiamu yang tak ingin kutahui”
Prok..prok..prok, semua orang dikelas, bertepuk tangan untuk Angel.
“Wah..bagus juga suara kamu…kapan kapan dihukum lagi mau ya?” goda Kakak Senior
Angel menutupi wajahnya yang malu dengan senyuman.
“Yaudah..silahkan duduk”
Angel mencari cari bangku yang kosong, hanya ada satu disebelah pojok kanan bersama seorang anak laki laki sebayanya.
“Gue diduduk disini boleh ya?”
Ia tidak menjawab, hanya manggut manggut gak jelas. Angel pikir itu tandanya ‘Ya,boleh’
Angel rada aneh sama orang disampingnya, kerjaanya manggut manggut mulu. Sampai Angel gak sengaja nebuk dia
“Weits…Siapa Lo?” sepertinya baru menyadari kehadiran Angel
“Apaan sih?? Gue Angel. A-N-G-E-L.” angel mengeja namanya
“Terus ngapain Lo duduk disini??”
“Tadi gue telat, terus gue liat disini gak ada bangku yang kosong jadi, yaa…gue duduk disini aja. Lagian tadi lo ngangguk waktu gie bilang gue mau duduk disini”
“Oh…Sory sory gue gak ngeh. Tadi gue ngangguk ngangguk karena gue lagi ngedengerin musik.”
“Hei kalian yang dipojok !! jangan rebut.”
“Heh, kenalin gue Yudha” Yudha sedikit berbisik
****

Ospek yang menyiksa (gak juga sih) Akhirnya berakhir, Hari ini tinggal Pentas kreasinya aja yang dipersembahkan buat senior.
“Angel kelas kita mau nampilin apan?”
“Gue gak tau..Gimana anak anak dikelas aja”  Angel dan Yudha yang kebetulan bertemu digerbang jalan bareng menuju kelas.
“Ngel…buat kreasi, lo aja ya yang tampil.” Pinta ketua kelas X-2
“Gak mau gue, gue bisa ngapain?”
“Lo kan bisa nyanyi..kita gak punya pilihan lain ngel..!!” Angel duduk menuju bangkunya
“Lo bisa nyanyi ngel??” Tanya yudha
“Makannya, jangan dengerin musik mulu...gak ngeh kan Lo. Gue punya suara bagus..”
“Rizal..kata Angel, dia mau kok nyanyi…” Teriak Yudha
“Heh, lo apa apaan sih??”
“Tenang aja , kan ada gue. Lo nyanyi gak akan sendiri kok, kita bakalan kolaborasi.”
“Pentasnya sebentar lagi…kita belum siap apaapa.”
“Yaudah..selagi belum mulai kita latihan dulu sekarang”
Yudha membagi sebelah headsetnya dan mendengarkan lagu yang akan mereka nyanyikan.
Saat waktunya tiba…
“YUd, gur gak siap ah..Lo aja sendiri”
“Lo gimana sih, kan udah latihan…”
“Ok ! Mari kita lihat penampilan dari Angel dan Yudha dari kelas X-2”
“Ayo kita udah dipanggil..” karena Angel rada susah dibawa ke atas panggung, jadi Yudha terpaksa menarik tangan Angel.
Dan mereka mulai memperdengarkan sura emas mereka.
Sepi ini tak kan membunuh kita
Karna kita selalu bersama
Bersamanya kita harus bahagia
Melawan semua aral yang ada..bersama


Aku dan kamu selalu bersama
Habiskan malam walau tanpa bintang
Aku dan kamu saling berpelukan
Membunuh malam hingga pagi menjelang
Bersama selamanya


Sepi ini tak kan membunuh kita
Karna kita selalu bersama
Bersamanya kita harus bahagia
Melawan semua aral yang ada..bersama


Aku dan kamu selalu bersama
Habiskan malam walau tanpa bintang
Aku dan kamu saling berpelukan
Membunuh malam hingga pagi menjelang
Berdua selamanya


Cinta aku seluas samudera
Sayang aku tak akan pudar
Cinta aku
Aku dan kamu selamanya


Berdua selamanya
Selamanya

*Angel dan Yudha
*Angel
*Yudha

Semua orang memberikan tepuk tangan untuk mereka berdua.
“Wah, keren banget Lo brother!!” Fathir memuji Yudha
“Eh, Lo Tir.. gak lah biasa aja”
“Yud, bagus banget lo nyanyinya…!!” Vita datang memuji
“Lo juga ngel…” puji Vita
Angel tersipu
“Guys gue tampil dulu yaa…” Vita dkk, menampilkan sebuah drama.
“Vita, cocok banget ya perannya jadi putri”
“Vita, emang bakatnya dibidang acting ngel, dari kecil dia selalu bilang sama gue, dia pengen banget jadi Bintang.” Fathir menjelaskan..
Hari hari berlalu, dengan status yang baru (pelajar SMA). Vita, Fathir, Angel dan Yudha semakin dekat. Sering jalan bareng, ngerjain tugas bareng, pokonya bareng bareng terus. Dan mereka sepakat untuk membangun sebuah persahabatan.

 Nah ini cerita serial yang barusan aku buat...ya walaupun jelek. Aku mah seneng coz bikinan sendiri. Ok ! Next time bakal aku bikin serial lanjutannya.....

Give ur comment...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Give Ur Comments...

 

Template Design By:
SkinCorner